Wednesday 23 November 2016

Selamat Ulang Tahun Ke-55 th

Selamat Ulang Tahun Ke-55 th
19 November 1961
Untuk Bulik Anisah Mahfudz yang multitalent
Sewaktu saya masih MI beliau mengajarkan banyak hal, mulai matematika, bahasa Arab, hafalan ayat kursi, dan lain sebagainya. Karena Ibu ketika itu merawat adik-adikku. Disela-sela itu Beliau juga aktif di Fatayat NU, mengajar di Pesantren Al Ishlahiyah, dan di Madrasah Aliyah Almaarif. Hal itulah yang kemudian banyak merubah cara berpikir saya meskipun kenakalan saya tetap saja tidak berkurang.
Beliau alumnus Ilmu Administrasi Negara, Pesantren Ilmu Al-Quran, dan Pesantren Al Falah Ploso Kediri. Dan berkarir juga pada organisasi mulai regional, nasional, sampai internasional. Ada hal yang dipesankan Beliau ketika Ibu saya meninggal, agar saya tetap berpendidikan tinggi dan terus mencari ilmu untuk masa depan. Beliau menggantikan posisi Ibu, mulai dari makanan dirumah, sarapan pagi, jajanan, kebersihan rumah, dan masih banyak yang lainnya.
Beliau dahulu pernah menjadi Anggota Dewan Komisi X (Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga) melalui Partai PKB mengalahkan 10 calon laki-laki yang tanpa banyak kampanye dan biaya. Tentunya banyak konflik politik ketika itu, banyak pihak yang tidak suka, dan tidak sedikit masyarakat sekitar yang sinis ketika mendengar kata 'politik' itu mau tidak mau berdampak di lingkungan sekitar.
Sering waktunya dihabiskan untuk kepentingan orang banyak, mulai dari kesetaraan perempuan, kasus-kasus kekerasan, pendidikan, pesantren, organisasi, dan terjun ke lapangan. Namun, masih saja ada yang menganggap unsur politik atau pencitraan. Hal itulah yang menjadikan pelajaran bagi saya bahwa niat baik pun terkadang tak selalu sejalan.
Mendirikan SMK Al Ishlahiyah adalah salah satu cita-cita Beliau yang terwujud dan berkembang pesat hari ini, PUAN Amal Hayati, Play Grup, dan kedepan bercita-cita untuk mendirikan Pendidikan Tinggi. Menjadi pendidik adalah cita-cita dari Almarhum Mbah Kholil Mahfudz kepada seluruh anak turunnya lebih-lebih pendidikan agama.
Setelah banyak menjalani proses di Pemerintahan, Beliau melanjutkan perjuangan mengasuh Pesantren dengan sepenuh hati. Beliau selalu berpesan bahwa Pesantren adalah sistem pendidikan yang paling fleksibel dan berkarakter dengan selalu mengawal sampai akar bawah. Dan sudah tak terhitung banyaknya sumbangsih beliau pada saya secara pribadi, secara figur, teladan, dan orang tua. Terimakasih tak terhingga untuk waktu, kesempatan, dan kebersamaan. Keluarga adalah tempat terindah dan selalu menjadi semangat kedepan. Semoga sehat selalu dan terus membimbing kami dalam menjalani kehidupan.

1 comment:

  1. Bu nyai anisah ���� semoga beliau diberi kesehatan.. umur yang barokah dan ilmu yang bermanfaat sepanjang hayat ..
    Amiin..

    ReplyDelete

Kantin Kejujuran Al Ishlahiyah

ini adalah salah satu cara kami untuk membentuk kejujuran santri.